Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Keperempuanan yang Ditinggikan, Bagian 20 dari 20

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Dan saya berterima kasih atas kepercayaan Anda. Saya berterima kasih karena Anda telah membantu bekerja untuk Supreme Master Television untuk mengangkat dunia kita. Saya berterima kasih tanpa henti. Semoga Tuhan selalu melindungi dan menolong Anda, menyehatkan Anda secara rohani dan jasmani. Dan semoga Anda selalu maju, naik semakin tinggi dan semakin tinggi dalam perjalanan spiritual Anda. Itu yang paling menyenangkan bagi saya. Mencintai Anda, mencintai Anda selamanya, anak-anak. Mencintai Anda, mencintai Anda jiwa-jiwa indah. Mencintai Anda, orang-orang yang berbudi luhur. Mencintai Anda, umat Tuhan yang penuh kasih.

Dan orang-orang yang bahkan bukan murid-murid saya, tetapi mereka pergi keluar untuk memperjuangkan insan-hewan, turun ke jalan untuk memprotes, dan turun ke jalan untuk memprotes perang, untuk membantu menciptakan perdamaian dan membantu para korban perang dan sebagainya, dan menyelamatkan para insan-hewan. Orang-orang di luar sana selalu sangat menyentuh hati saya. Saya yakin berkah akan menyertai mereka. Karena jika hati mereka begitu baik, maka mereka sudah cukup baik. Saya sangat mencintai mereka! Dan orang-orang seperti itu, jika mereka tahu nama saya, jika mereka memanggil saya untuk minta bantuan, saya pasti akan membantu mereka.

Sebagian orang tak memanggil saya, tetapi kadang mereka memanggil Tuhan atau Para Suci atau Para Buddha dengan sepenuh hati; saya juga bisa membantu mereka semua dengan Rahmat Yang Mahakuasa! Tergantung pada ketulusan dan kejujuran hati mereka. Saya hanya berharap semua orang menjadi makhluk yang lebih baik sehingga mereka tidak akan pernah harus melihat neraka, karena di bawah sana adalah dunia yang menakutkan. Tak ada yang baik, tak ada bagusnya. Jika Anda berpikir bahwa rumah jagal di planet kita, atau cara orang menyiksa insan-hewan hidup-hidup seperti itu mengerikan – oh, tidak! Itu bahkan bukan puncak gunung es dari penderitaan dan kengerian yang dapat Anda temui di neraka.

Jadi tolong, jika Anda penganut Kristen, lafalkanlah Nama Para Santo, lafalkanlah Nama Tuhan, gelar Tuhan, hanya “Tuhan Yang Mahakuasa, Yang Mahatinggi.” Jika Anda penganut Buddha, lafalkanlah Nama-Nama Buddha: “Buddha Amitabha” atau “Bodhisatwa Kuan Yin” adalah yang terbaik, tercepat. Maksud saya bukan yang terbaik, hanya saja Mereka punya afinitas kuat dengan manusia, dan lebih mudah mengakses Mereka, mendekati Mereka. Dan Mereka selalu mendengar Anda. Semua Para Suci dan Para Bijak juga mendengar Anda. Hanya saja Mereka punya sumpah yang berbeda.

Jadi tolong, tolong, jaga diri Anda baik-baik, karena Anda adalah Buddha, Buddha masa depan. Dan jika Anda menjadi tercerahkan dan menjadi Buddha, begitu banyak makhluk akan bahagia, karena Anda akan menyelamatkan mereka, sebab Anda punya afinitas dengan kelompok orang tertentu. Jika Anda tidak punya afinitas, Anda tak bisa banyak membantu mereka. Itu sebabnya Buddha Shakyamuni, misalnya, harus kembali ke dunia, menjadi orang biasa, dan melalui suka dan duka, bahkan – godaan, bahkan kesalahan, bahkan dosa.

Suatu hari, Buddha pada waktu itu – Dia tidak tahu bahwa Dia adalah Buddha, tentu saja – Dia harus menjaga banyak insan-domba dan khawatir bahwa mereka akan melarikan diri, jadi Dia mencungkil mata mereka. Mengerikan. Tapi bisakah Anda bayangkan itu? Karena hal itu, maka Sang Buddha harus bereinkarnasi lagi dan lagi untuk menderita demi yang lain, lalu bahkan melupakan bahwa Dia adalah Buddha sampai kehidupan terakhir. Lalu Dia mencapai Kebuddhaan. Tidak mencapai, tapi mengklaim kembali, mengingatnya kembali, dan menjalani satu putaran penuh untuk kembali pada Kebuddhaan-Nya lagi. Karena afinitas yang Dia ciptakan dengan begitu banyak makhluk seperti itu, dan seperti 50 insan-domba ini yang Dia cungkil matanya, Dia harus menyelamatkan mereka. Dan itulah afinitas yang Dia buat dengan mereka, agar kelak Dia bisa menyelamatkan mereka ketika kesempatan itu muncul, ketika waktunya sudah matang. Karena jika Dia tidak membuat sebuah afinitas, maka Dia tidak akan pernah bisa membantu makhluk hidup mana pun di planet ini atau di dunia mana pun, atau bahkan para makhluk Surgawi.

Ketika Sang Buddha adalah Buddha di malam hari atau pada waktu istirahat, Dia tidak sedang beristirahat, Dia harus mengajar para makhluk Surgawi juga. Tidak semua makhluk Surgawi bisa terbebaskan selamanya, atau bisa menikmati Surga selamanya. Tidak, tidak, ada yang tidak bisa. Beberapa dewa dan bahkan setan, Buddha juga harus membantu mereka. Karenanya, Buddha terlihat seperti tidak melakukan apa pun. Dia hanya pergi keluar dan meminta makanan sekali sehari dan pulang dan terkadang berbincang dengan para murid biksu-Nya. Tapi tidak, Dia banyak bekerja. Dia tidak sekadar mengajar manusia dan bahkan insan-hewan di planet ini, Dia juga harus mengajar berbagai level makhluk Surgawi di Surga, karena mereka memintanya. Mereka juga membutuhkan Buddha untuk mengajar mereka. Setiap Surga memiliki sekolah, memiliki center, memiliki ashram untuk mengajar para makhluk di sana.

Bahkan ketika Sang Buddha berceramah pada para pengikut-Nya, terkadang para makhluk Surgawi juga muncul dalam ceramah-Nya, dan banyak orang melihatnya. Itulah sebabnya ada banyak cerita tentang itu, karena banyak orang melihat mereka dan mencatatnya, atau memberi tahu orang lain, atau meminta Ananda mencatatnya. Itulah sebabnya kita punya begitu banyak sutra, begitu banyak cerita Buddhis. Kita bersyukur kepada semua biksu utama dan para pengikut Buddha saat itu. Jika tidak, kita akan berada dalam kondisi yang lebih buruk jika kita tidak mempunyai ajaran apa pun yang ditinggalkan oleh Para Buddha. Kita tidak akan memiliki apa pun.

Dan Tuhan Yesus juga meninggalkan banyak ajaran, tapi bangsa Romawi pada waktu itu memotong sangat banyak. Jadi jarang sekali kita bisa melihat seperti advokasi vegan di sana, tapi masih ada yang tersisa. Mereka tak bisa memotong semuanya. Terima kasih Tuhan untuk itu. Jadi, banyak keajaiban yang Kristus lakukan bagi pengikut-Nya atau mereka yang percaya tercatat dan diceritakan ketika kita membaca Alkitab. Dan banyak kisah Buddha tentang mukjizat-Nya, kuasa-Nya, kehidupan asli-Nya, telah dicatat oleh para murid-Nya dan oleh Ananda, Yang Mulia Ananda. Jadi kita bersyukur pada mereka semua. Jika tidak, kita tidak akan pernah memiliki kisah-kisah yang luar biasa, ajaran yang luar biasa untuk dibaca, diteladani, mengingatkan diri kita sendiri untuk berbuat baik, untuk mengingat Sifat Buddha di dalam diri kita, atau bahkan menjadi biksu dan biksuni untuk mengikuti jejak Sang Buddha, atau tidak mencerahkan para biksu dan biksuni atau pendeta tapi setidaknya mengingatkan orang awam untuk mengingat Sifat Kebuddhaan mereka.

Dan orang-orang awam ini, mungkin mereka adalah para Buddha yang bereinkarnasi yang menjalani siklus mereka untuk membantu dunia di jalan mereka, secara diam-diam. Jadi, ajaran Buddha sangat penting. Ajaran Kristus sangat penting. Semua ajaran Para Guru, Para Suci, dan Para Bijak, ajaran Para Guru yang benar-benar tercerahkan sangatlah penting. Masih ada banyak lagi, hanya saja tidak semua ajaran Para Guru tercatat, sayangnya. Tapi setidaknya kita punya aliran utama, ajaran utama dari Buddha, dari Kristus, dari Nabi Baháʼu'lláh, Damai beserta-Nya, dari Nabi Muhammad, Damai beserta-Nya, dari Hyang Mahavira, oh, terberkatilah Anda semua. Semoga Tuhan selalu memberkati Para Guru, jadi jangan biarkan Mereka terlalu menderita lagi.

Dan semoga manusia segera sadar, dengan cepat, menghubungkan kembali diri mereka dengan Sifat Kebuddhaan mereka dan Sifat Tuhan dalam diri mereka, sehingga planet ini bisa menjadi surga. Sangat disayangkan jika ini hancur. Kita tidak harus pergi ke Surga jika kita memiliki Surga di sini. Dan tak seorang pun harus menderita. Tidak ada insan-hewan yang harus menangis tak berdaya di rumah jagal insan-hewan atau ketika mereka dipotong hidup-hidup seperti itu. Ya Tuhan, setiap kali saya melihatnya, saya hanya menangis sejadi-jadinya. Saya merasa sangat tidak berdaya. Dan saya menyalahkan diri saya karena tidak berbuat cukup banyak. Saya tak tahu harus berbuat apa lagi. Hanya apa pun yang Tuhan tugaskan ke saya, kadang saya lakukan berlebihan, lalu saya mendapat masalah, tentunya, saya mendapat karma buruk. Mereka menghukum saya dan menyiksa saya dengan cara-cara berbeda, cara berbeda. Bukan hanya secara fisik, juga secara tidak kasat mata. Tapi saya bersedia. Saya bersedia mengalami apa pun selama orang lain bisa terbantu, selama penderitaan akan berkurang sampai nol. Lalu, walaupun saya langsung meninggal setelahnya, saya akan pergi dengan gembira. Walaupun saya harus segera masuk neraka setelah itu, saya akan pergi dengan senang hati.

Ya Tuhan, tolong, manusia, sadarlah. Anda semua, yang saya kasihi, yang dikasihi Tuhan Yang Mahakuasa, kekasih hati saya, hati kecil saya yang rendah hati, tolong sadarlah. Mintalah bantuan untuk memahaminya. Mintalah Tuhan mencerahkan Anda. Setidaknya jangan membunuh. Jangan menjadi pembunuh tidak langsung dengan memakan daging insan-hewan. Dan bantulah yang lain, apa pun yang Anda bisa. Tuhan melihat segalanya. Kebaikan apa pun yang Anda lakukan, Tuhan melihat, Surga melihat. Sama halnya dengan hal-hal buruk. Jadi lakukan hanya kebaikan. Jangan membunuh. Jadilah vegan. Kita hancurkan seluruhnya energi perang di planet kita untuk selamanya. Maka kita akan punya perdamaian abadi. Anda akan hidup lebih lama. Semuanya akan kembali menjadi normal, super normal, seperti surga lagi. Apa pun yang Anda inginkan akan menjadi kenyataan. Kita tidak akan pernah mengalami penyakit, kelaparan, bencana, perang, tidak apa pun, jika kita mengikuti ajaran Kristus, mengikuti Sepuluh Perintah, mengikuti Lima Sila Buddhis dan agama lainnya, seperti Jainisme, Hinduisme, dan lain-lain.

Jangan katakan Anda seorang Hindu jika Anda bukan vegan. Jangan katakan Anda Buddhis jika Anda bukan vegan, jika Anda masih memakan makhluk lain. Ajaran Buddha adalah untuk welas asih! Jika Anda makan hewan, itu berarti mereka harus mati untuk Anda. Kematian yang bahkan tidak mudah, menderita seumur hidup di dalam kandang yang kecil, bahkan tidak bisa berbalik, dan tidur di lantai semen yang dingin bersama tinja dan urine mereka sendiri. Bagaimana mungkin Anda bisa makan sesuatu yang direndam dalam urine dan tinja seperti itu selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun? Huek! Pikirkan tentang itu. Jika Anda mencelupkan sesuatu, makanan Anda ke dalam tinja dan urine dan mencucinya, apakah Anda berselera untuk memakannya? Tidak, kecuali jika Anda kelaparan, kecuali jika Anda kehilangan akal sehat karena Anda sangat kelaparan. Tapi Anda tidak sangat kelaparan. Anda punya makanan untuk dimakan. Anda punya semua makanan vegan yang bisa Anda makan. Anda punya semua produk kerajaan sayuran yang bisa Anda makan. Anda bahkan tidak perlu menyentuh sehelai rambut insan-hewan pun untuk bertahan hidup.

Oke, sangat sederhana. Jadilah vegan. Jadilah berbudi luhur. Jagalah kedamaian. Ingatlah Tuhan, ingatlah para Buddha, pujilah Tuhan, pujilah para Buddha. Itu saja. Tidak terlalu sulit. Lakukanlah perbuatan baik; lakukanlah apa yang Anda bisa. Jika Anda tidak bisa, setidaknya berbahagialah ketika orang lain melakukan perbuatan baik dan pujilah mereka dengan tulus di dalam hati. Berdoalah kepada Buddha, lafalkan Nama Buddha, lafalkan Nama Para Suci, gelar Tuhan, semuanya dengan penuh ketulusan. Jangan hanya bla, bla, bla seperti perekam yang tidak berarti. Maka Anda akan mendapat manfaat. Anda juga dapat segera melihatnya.

Baiklah, itu saja. Saya terus mengulangi hal yang sama: Jadilah Vegan, Jaga Kedamaian, Berbuat Baik, Pujilah Tuhan dan semua Para Suci dan Para Bijak Yang melindungi Anda, Yang mencintai Anda, Yang mengangkat Anda, Yang membantu Anda dalam membebaskan jiwa Anda, Yang membebaskan jiwa Anda. Terima kasih. Semoga Tuhan mencerahkan Anda semua dan membantu Anda dengan cara apa pun yang Anda butuhkan sesuai kehendak-Nya. Setiap hari, saya tidak bisa banyak berdoa atau memuji. Dan untuk doa pribadi saya, saya hanya mengucap syukur kepada-Mu, Tuhan Yang Mahakuasa, Mahatinggi, Mahabesar dari segala yang Mahabesar, atas semua yang Engkau anggap layak untuk diberikan kepada saya. Itulah doa saya. Saya tak punya waktu untuk duduk dan berdoa dengan daftar yang panjang. Saya harus mengurus banyak hal, baik secara fisik maupun rohani.

Tetapi Tuhan tahu bahwa saya tulus. Dan Tuhan harus tahu bahwa Anda tulus. Semua Buddha, Guru, dan Orang Suci harus tahu bahwa Anda tulus. Mereka tahu jika Anda tulus. Maka hidup Anda akan lebih baik, dan dunia ini akan menjadi surga, tidak diragukan lagi. Semoga Tuhan menolong kita agar kita dapat mengingat semua itu. Semoga Tuhan Yang Mahakuasa mengampuni dan menyelamatkan kita. Amin. Terima kasih, Tuhan Yang Mahakuasa. Terima kasih, semua Guru, semua Para Suci dan Para Bijak, semua Makhluk Mulia yang melaksanakan Kehendak Tuhan. Amin. Buddha Amitabha atau A Di Đà Phật, Āmítuófó.

Photo Caption: Mencari Keindahan Di Luar Musim

Unduh Foto   

Tonton Lebih Banyak
Semua bagian  (20/20)
1
2024-11-24
6756 Tampilan
2
2024-11-25
3571 Tampilan
3
2024-11-26
3435 Tampilan
4
2024-11-27
3181 Tampilan
5
2024-11-28
2984 Tampilan
6
2024-11-29
2809 Tampilan
7
2024-11-30
2812 Tampilan
8
2024-12-01
2891 Tampilan
9
2024-12-02
2957 Tampilan
10
2024-12-03
2472 Tampilan
11
2024-12-04
2308 Tampilan
12
2024-12-05
2245 Tampilan
13
2024-12-06
2252 Tampilan
14
2024-12-07
2158 Tampilan
15
2024-12-08
2100 Tampilan
16
2024-12-09
2061 Tampilan
17
2024-12-10
1878 Tampilan
18
2024-12-11
1887 Tampilan
19
2024-12-12
1788 Tampilan
20
2024-12-13
1629 Tampilan
Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android